SUMMERWIND
Source : scaryforkids
Translated by : Rainila
Kembali ke tahun
1990an, summerwind dikenal dengan nama Lamont Mansion dan seorang lelaki
bernama Robert Lamont tinggal disana bersama istrinya. Ketika Mr. Lamont pindah
ke rumah itu, pembantu yang ia pekerjakan memberitau bahwa rumah ini berhantu.
Tapi dia lelaki yang keras kepala dan tidak percaya pada hal-hal berbau
supranatural. Bagaimanapun, sesuatu membuatnya percaya.
Suatu malam, saat dia dan
istrinya sedang makan dessert di dapur, terdengar pintu basement berkeletuk dan
hampir bergetar dari engselnya. Tiba-tiba, pintu terbuka dan sesosok hantu sedang berdiri disana.
Mr. Lamont melihat
hantu itu dan segera mengambil pistol. Hantu itu menutup pintu dan Lamont
menembak dua kali ke arah pintu, sebelum melarikan diri bersama istrinya.
Lamont meninggalkan tempat itu dan tak pernah kembali.
Setelah kosong selama
beberapa waktu, rumah berhantu itu kemudian menjadi tempat tinggal Arnold dan
Ginger Hinshaw beserta keenam anak mereka, yang pindah ke summerwind sekitar
awal 1970an.
Pertama kali mereka
menginjakkan kaki di summerwind, Hinshaw dan anak-anak mereka melihat
sosok-sosok samar dan bayangan-bayangan muncul-dan-hilang di lorong. Mereka
juga bersaksi telah mendengar bunyi-bunyi aneh seperti suara-suara samar dari dalam
ruang yang kosong dan gelap. saat mereka masuk ke ruangan itu, suara berisik
itu mendadak berhenti.
Pintu dan jendela
Summerwind seringkali terbuka dan menutup sendiri. Bahkan, Arnold sampai harus
memaku semua jendela. Pada satu kesempatan, Arnold berjalan menuju mobil untuk
bekerja namun mobilnya tiba-tiba terbakar begitu saja.
Hal yang paling
menakutkan adalah sosok menyeramkan wanita berambut hitam yang sering terlihat
melayang dan menembus pintu perancis yang menuju ke ruang makan.
Selama masa renovasi,
Arnold Hinshaw membongkar laci di lemari dinding dan menemukan celah
tersembungi di dalamnya. Dengan penerangan dari senter, dia bisa melihat apa
yang nampak seperti sisa-sisa tulang hewan.
Lubang itu terlalu
kecil baginya, jadi sesampainya anak-anak di rumah, dia meyakinkan anak
perempuannya—Mary—untuk merayap ke dalam celah untuk melihat apa yang
tersembunyi disana. Mary yang malang menyusup ke lubang yang sempit dan lalu,
tiba-tiba, dia berteriak ngeri. Dia mengetahui bahwa jenasah itu bukan milik
hewan, melainkan tengkorak manusia dengan helaian rambut hitam yang kotor masih
menempel disana; lengkap dengan sebuah lengan dan kaki.
Segera setelah penemuan
mengerikan di kompartemen tersembunyi, hal-hal menjadi semakin buruk di
Summerwind. Arnold mulai gila, dia terjaga semalaman dan bermain organ
berhantu. Istrinya, Ginger, memohon agar suaminya berhenti, tapi Arnold
bersikukuh bahwa iblis di dalam kepalanya menyuruhnya untuk bermain. Ia sering
memainkan organ sampai subuh, membuat Ginger dan anak-anaknya ketakutan, bahkan
mereka sering berkumpul bersama di satu ranjang, menangis dan gemetaran.
Selama 6 bulan di
Summerwind, Arnold menderita gangguan mental. Arnold dikirim ke rumah sakit
jiwa. Sementara istrinya membawa anak-anak ke rumah orang tuanya di Wisconsin.
Rumah itu—sekali lagi—kosong.
Tidak lama kemudian,
orang tua Ginger, Henry dan Marie Bober memutuskan akan membeli Summerwind dan
berencana membangun restoran disana. ginger memohon agar mereka tak mengganggu
rumah tua itu, namun mereka menolak mendengar Ginger.
Saat Henry Bober
bermaksud merenovasi kembali rumah itu, dia mengalami masalah yang tak
terhitung jumlahnya. Tiap kali dia mencoba menghitung luas ruangan, dimensinya berubah drastis. Seolah-olah
Summerwind berubah bentuk secara bertahap. Setelah mendengar suara-suara aneh
dan melihat penampakan, para tukang menolak untuk bekerja.
Suatu hari, Mr. Bober
sedang di rumah sendirian, kemudian dia mendengar suara tembakan dari arah
dapur. Dia melesat ke lantai bawah dan
membuka pintu dapur, namun disana kosong. Dia mencium bau serbuk mesiu di udara
namun dia hanya menemukan bekas tembakan peluru yang salah satunya ada di pintu
basement, tertancap disana bertahun-tahun yang lalu.
Mr. Bober didesak untuk
membatalkan rencananya dan menjual rumah itu. Tahun 1988 Summerwind tersambar
petir beberapa kali. Menyebabkan bangunan terbakar, akibatnya sebagian besar bagian
rumah rusak. Hari ini, hanya cerobong asap, pondasi dan jalan setapak dari batu
yang masih tersisa. Iblis yang bersemayan di Summerwind Mansion sukses
menghancurkan dirinya sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar